Analisis kesulitan mahasiswa pendidikan geografi dalam memahami materi ajar SMA berbasis kurikulum merdeka di kampus UNADA Banda Aceh

Authors

  • Devya Kartika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Al Washliyah Banda Aceh
  • Intan Wahyuni Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Al Washliyah Banda Aceh
  • Artina Artina Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Al Washliyah Banda Aceh

DOI:

https://doi.org/10.53088/jsel.v2i1.1648

Keywords:

Teaching Difficulties, Independent Curriculum, Educators

Abstract

Teaching difficulties are a big obstacle for teachers, especially in managing the student learning environment. These barriers can be psychological, sociological, or physiological. The Independent Curriculum emphasizes student independence and requires adjustments to technology and infrastructure. Observations show that FKIP UNADA Banda Aceh students have not mastered the teaching materials based on the Independent Curriculum. This study analyzes these difficulties and aims to determine the difficulties of geography education students in understanding the high school teaching materials based on the Independent Curriculum at FKIP UNADA Banda Aceh. This study uses a qualitative descriptive method. The study results showed that 77.1% of Geography Education students had a "very understanding" understanding of high school teaching materials based on the Independent Curriculum. However, they face difficulties understanding the new curriculum's principles, having limited teaching experience, and lacking practice. The availability of quality learning resources also affects the ability to implement the curriculum. Of the six indicators, two indicators, namely student involvement (81.9%) and creativity in learning (77.1%), obtained high percentage values, while two indicators had low percentage values, namely critical thinking (75%) and feedback (76.4%).

References

Abdussamad, H. Z., & Sik, M. S. (2021). Metode penelitian kualitatif. CV. Syakir Media Press.

Achdiani, Y., Achdiani, Y., & Rusliyani, D. A. (2017). Pengetahuan Keterampilan Dasar Mengajar dalam Menyiapkan Guru Sekolah Menengah Kejuruan. TEKNOBUGA: Jurnal Teknologi Busana Dan Boga, 5(2), 34–43.

Adolph, R. (2024). Triangulasi data dalam analisis data kualitatif. Ilmiah Wahana Pendidikan, 10(September), 1–23.

Idris, R. (2009). Mengatasi Kesulitan Belajar Dengan Pendekatan Psikologi Kognitif. Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan, 12(2), 152–172. https://doi.org/10.24252/lp.2009v12n2a3

Meliyana, A., Arham, A., Panigoro, M., Hafid, R., Hasiru, R., & Sudirman, S. (2023). Pengaruh Fasilitas Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Siswa. Journal of Economic and Business Education, 1(2), 26–33. https://doi.org/10.37479/jebe.v1i2.17904

Musyawir, & Ismail. (2022). Model-Model Pembelajaran Inovatif. 1(03), 54–64.

Salsabila, U. H., Sofia, M. N., Seviarica, H. P., & Hikmah, M. N. (2020). Urgensi Penggunaan Media Audiovisual Dalam Meningkatkan Motivasi Pembelajaran Daring Di Sekolah Dasar. INSANIA : Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan, 25(2), 284–304. https://doi.org/10.24090/insania.v25i2.4221

Mahlil, H., & Bangun, M. (2022). Analisis Program Guru Penggerak Sebagai Agen Transformasi Dalam Sistem Pendidikan Di Kota Subulussalam Provinsi Aceh. Jurnal Prointegrita, 6(3), 148-165. https://doi.org/10.46930/jurnalprointegrita.v6i3.2434

Sipahutar, S. W. (2024). Problematika Implementasi Kurikulum Merdeka: Studi Kasus Pada SMP Negeri 2 Sipoholon. Jurnal Ilmu Pendidikan dan Sosial, 3(1), 26-36. https://doi.org/10.58540/jipsi.v3i1.521

Subhaktiyasa, P. G. (2024). Menentukan Populasi dan Sampel : Pendekatan Metodologi Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. 9, 2721–2731.

Sugiana, A. (2019). Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam Dan Implementasinya Di Mts Nurul Ummah Yogyakarta. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 16(1), 17–34. https://doi.org/10.14421/jpai.jpai.2019.161-02

Sumaryana, Y., & Hikmatyar, M. (2020). Aplikasi Pembelajaran Siswa Sekolah Dasar Menggunakan Metode Multimedia Development Life Cycle (Mdlc). TeIKa, 10(2), 117–124. https://doi.org/10.36342/teika.v10i2.2381

Susanna, S., Usman, J., & Suyanta, S. (2023). Guru di Persimpangan Kurikulum Baru: Dilema Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Keislaman. Fitrah: Journal of Islamic Education, 4(2), 356–369. https://doi.org/10.53802/fitrah.v4i2.478

Susilana, R. (2014). Pendekatan saintifik dalam implementasi kurikulum 2013 berdasarkan kajian teori psikologi belajar. Edutech, 13(2), 183-193.

Taali, M., Darmawan, A., & Maduwinarti, A. (2024). Pendekatan Merdeka Belajar Dalam Kurikulum Terintegrasi Di Sekolah Alam. PT. Sonpedia Publishing Indonesia.

Turnip, R. S. (2023). Peningkatan literasi digital di kalangan pelajar: Pengenalan dan praktik penggunaan teknologi pendidikan. Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran (JRPP), 6(4), 2302-2310.

Zabir, A. (2018). Pengaruh pemanfaatan teknologi pembelajaran terhadap motivasi belajar siswa SMPN 1 Lanrisang Kabupaten Pinrang. Universitas Negeri Makassar, 1(1), 1–10.

Downloads

Published

2025-02-27

How to Cite

Kartika, D., Wahyuni, I., & Artina, A. (2025). Analisis kesulitan mahasiswa pendidikan geografi dalam memahami materi ajar SMA berbasis kurikulum merdeka di kampus UNADA Banda Aceh. Journal of Smart Education and Learning, 2(1), 1–9. https://doi.org/10.53088/jsel.v2i1.1648